Sakit Pinggul selepas Operasi
Saya kenal dan mulai bergabung dengan HPA pas waktu ulang tahun saya yang ke 29. Semua berawal dari sakitnya istri saya. Februari 2009, tiba-tiba kondisi fisik istri saya benar-benar drop. Selama 1 minggu itu mnjadi hari yang menyedihkan buat saya apalagi istri saya yg mengalaminya. Selama seminggu istri hanya terbaring lemas di tempat tidur. Tidak bisa makan dan minum pun hanya sedikit. Setiap saya ajak untuk duduk selalu menangis karena dia harus menahan sakit yg luar biasa. Katanya, seperti tulang pinggulnya ke luar menusuk kulit. Saya tidak bisa membayangkan betapa sakitnya. Sudah banyak obat dokter yang saya berikan (atas saran mertua) tp keadaan istri tak kunjung sembuh. Ingin membawa ke RS, uang tak mencukupi karena saya yakin Dokter pasti menyuruh istri saya untuk di rawat.
Tiba2 saya teringat tentang bekam karena kakak kandung saya pernah bercerita tentang bekam. Tak mudah mengajak istri untuk berbekam karena istri saya sangat penakut terhadap jarum. Akhirnya dia luluh juga mungkin karena rasa sakit yg tak tertahankan lagi.
Pagi itu saya menelpon seorang ibu (yg awalnya saya tidak kenal dengan beliau), saya mendapatkan no HP beliau dari kakak saya tadi. Subhanallah, walaupun hari hujan deras, si ibu mau datang ke rumah untuk membekam istri saya. Dari beliau saya tahu, kondisi istri yg drop bisa disebabkan karena akibat operasi Usus Buntu yang istri saya jalani pada akhir tahun 2008.. Ternyata amandel dan usus buntu itu tidak boleh dibuang atau di operasi karena itu merupakan daya imun tubuh (banyak orang yang salah persepsi bahwa usus buntu dan amandel tidak ada gunanya). Setelah istri saya di Bekam dan diberi minum madu, Alhamdulillah kondisi istri semakin membaik. Tak terpikirkan memberi madu sebelumnya kepada istri, karena Madu sangat baik buat tubuh (saya kurang ilmu waktu itu).
Tiba2 saya teringat tentang bekam karena kakak kandung saya pernah bercerita tentang bekam. Tak mudah mengajak istri untuk berbekam karena istri saya sangat penakut terhadap jarum. Akhirnya dia luluh juga mungkin karena rasa sakit yg tak tertahankan lagi.
Pagi itu saya menelpon seorang ibu (yg awalnya saya tidak kenal dengan beliau), saya mendapatkan no HP beliau dari kakak saya tadi. Subhanallah, walaupun hari hujan deras, si ibu mau datang ke rumah untuk membekam istri saya. Dari beliau saya tahu, kondisi istri yg drop bisa disebabkan karena akibat operasi Usus Buntu yang istri saya jalani pada akhir tahun 2008.. Ternyata amandel dan usus buntu itu tidak boleh dibuang atau di operasi karena itu merupakan daya imun tubuh (banyak orang yang salah persepsi bahwa usus buntu dan amandel tidak ada gunanya). Setelah istri saya di Bekam dan diberi minum madu, Alhamdulillah kondisi istri semakin membaik. Tak terpikirkan memberi madu sebelumnya kepada istri, karena Madu sangat baik buat tubuh (saya kurang ilmu waktu itu).
[M Reza Joko P, Depok, Jawa Barat]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar